Kamis, 17 Februari 2011

Contoh Kasus Sehat dan Sakit dari Salah Satu Dimensi Konsep Sehat

Contoh konsep sehat

Kesehatan didefinisikan sebagai kesehatan badan, rohani (mental) dan sosial, dan bukan hanya keadaan yang bebas dari penyakit, cacat dan kelemahan. (UU No. 9/1960 RI : Pokok-pokok Kesehatan Bab I, pasal 2)
WHO mendefinisikan sehat sebagai status kenyamanan menyeluruh dari jasmani, mental dan sosial, dan bukan hanya tidak ada penyakit atau kecacatan.
Sehat adalah tidak hanya sehat dalam arti fisik, psikologis, dan sosial, tetapi sehat dalam arti spiritual / agama. (Empat dimensi sehat : bio – psiko – sosio – spiritual ) (WHO, 1984)

Contoh : Kesehatan mental (jiwa) mencakup 3 komponen, yakni pikiran, emosional, dan spiritual. • Pikiran sehat tercermin dari cara berpikir atau jalan pikiran. • Emosional sehat tercermin dari kemampuan seseorang untuk mengekspresikan emosinya, misalnya takut, gembira, kuatir, sedih dan sebagainya. • Spiritual sehat tercermin dari cara seseorang dalam mengekspresikan rasa syukur, pujian, kepercayaan dan sebagainya terhadap sesuatu di luar alam fana ini, yakni Tuhan Yang Maha Kuasa (Allah SWT dalam agama Islam). Misalnya sehat spiritual dapat dilihat dari praktik keagamaan seseorang. Dengan perkataan lain, sehat spiritual adalah keadaan dimana seseorang menjalankan ibadah dan semua aturan-aturan agama yang dianutnya.

Contoh konsep sakit

Sakit adalah keadaan dimana fisik, emosional, intelektual, sosial, perkembangan seseorang berkurang atau terganggu, bukan hanya keadaan terjadinya proses penyakit
Gangguan fungsi fisiologis yang terjadi akibat infeksi atau lingkungan disebut sebagai penyakit (disease).
Bagaimana penilaian individu terhadap pengalamannya menderita suatu penyakit,inilah yang dikenal sebagai sakit (illness).

Contoh : Pasien baru sadar bahwa dia perlu memperhatikan kesehatan giginya setelah dia merasakan ‘sakit gigi’, pada kondisi tersebut biasanya stadium penyakit telah parah.
Jadi kesadaran akan perlunya menjaga kesehatan gigi sudah terlambat, karena penyakit gigi geligi adalah progresif yang mana awalnya tidak dapat ditentukan secara klinis.
‘Sakit gigi’ merupakan kondisi kronik.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar